my red burgundy expedition watch

Posted by Unknown at 20:31

ADSENSE HERE!

Expedition adalah nama yang cukup dikenal di dunia jam tangan karena kualitas oke dan harganya masuk akal, jam yang masih bermesin jepang namun dirakit di indonesia ini berdisain maskulin plus detil artistik unik chic bagi lengan yang cukup dan kurang pas bagi yang kurus ^_^, diperuntukan untuk aktifitas outdoor pada umumnya walaupun ada beberapa item beraura elegan untuk acara formal.

Yang pasti jam ori itu semakin jarang dan semakin tua maka semakin berharga.

Seperti saya pernah ulas jam ori itu umumnya bobotnya berat karna all stainless steel / all metal bezel tapi ada juga yang terbuat dari titanium yang ringan.

Ciri lainnya cover penutup belakang bercorak tulisan timbul lengkap dengan nama wesite misal atau tombol pemutar tanggal ada logo merek yang detilnya diperhatikan. Jika talinya terbuat dari kulit, maka kulit tersebut kualitasnya baik dan ada cap merek dengan rapih dan jelas. Satu lagi jika besinya berwarna maka warnanya akan memerlukan waktu lama untuk pudar. Anda harus tahu harga baru jam berapa sehingga bisa estimasi harga bekasnya.

Guess collection, esprit, Casio, seiko, alba, alexandre christie, swiss army, expedition harga barunya lumayan, mulai dari ratusan hingga 3 jutaan rupiah tapi harga bekasnya? Apakah dicari orang/kolektor? Belum tentu. Paling rare item saja yang dicari.

Tissot, mido, cerruti ada yang bekasnya seharga 1-2jt dan anehnya penggemar lebih memilih jam tersebut dibanding expedition atau casio yang masih bau toko seharga 1jt. Kl saya sih paling mahal beli yang kisaran ratusan ribu dan merek ngga begitu sensitif asal jangan pasaran benget dan ntar bisa dijual lagi. Saya lebih suka esprit unik daripada guess collection standar walaupun guess collection lebih mahal.

Saya belum bisa menerima/mamakai barang agak jelek/cacat tapi langka, misalnya mido tipe langka yang kacanya sudah baret-baret, rantainya bladus juga baknya kotor. Walaupun bekas minimal 80% lah kondisinya baru saya pakai. Masalah merek saya tidak begitu permasalahkan.

Berbicara dengan orang-orang sepuh bagi saya mereka itu mengajarkan kesabaran, ketelatenan, ketelitian dan keimanan bahwa semakin kita berusaha dengan profesional yang di dalamnya ada jujur, nyaman diajak bicara, menghargai orang, menghargai waktu klien, menghargai selera klien semua itu memang vital dalam bisnis.

Saya terkadang heran, katakanlah penjual jam itu mendapat jam seharga 200rb rp lalu dijual lagi 300rb rp tapi apakah setiap hari ada orang jual jam padanya? yang aneh lagi ada kakek-kakek tua jualan pulpen bekas, memang sih bermerek terkenal seperti montblanc dsb darimana coba dia dapatnya?

Pada suatu waktu saya pergi ke kota garut jabar, saya melihat bapak tua servis jam ganti kaca padahal jamnya jam murahan mungkin untuk cucunya, biaya ganti kaca 15rb rp. saya tanya pada tukang servis jam itu, "pak itu kacanya beli dimana?" dia jawab "oh yang ginian ada salesnya yang nganter".
Jalan rezeki itu memang unik! di kota sekecil garut ada saja orang bertumpu hidup pada profesi seperti itu.
Hanya kebesaranMu ya Allah

Kita jangan menduga secara prematur, ah buang-buang waktu, pemborosan, budak nafsu dsb. Jikapun itu benar dibalik itu ada pelajaran yang bisa didapat. Oke anda tidak suka jam tangan dan sayapun sekarang malah jarang pakai jam tangan tapi bergaullah dengan semua kalangan, pahami isi hati dan cara kerja otaknya, kesederhanaan gaya hidupnya.

Setiap kota memiliki sudut-sudut yang berbeda dengan detak insan yang unik dalam kesamaan nafas, mengais rezeki, menatap harap untuk sekedar mencapai minor happiness.

ADSENSE HERE!